Pagi ini Praktik Komunikasi Corporate NLP

 Pagi ini Praktek komunikasi Corporate NLP dengan sebuah ilustrasi sederhana, para Corporate Coach menyebutnya Model Komunikasi NLP - Master Trainer Corporate menyebut dengan istilah Human Model of the world. Saya tuliskan berdasarkan insight yang muncul ya, tidak baku seperti Corporate Modul Training Workshop.  

Meskipun Anda belajar NLP yang 7 hari 7 malam, tetapi kemudian Anda melupakannya dengan tidak melatihnya dalam kehidupan sehari-hari maka jangan harap NLP berguna dalam kehidupan Anda. Jadi esensi NLP adalah Praktek - Action. 

teknologi NLP ibarat sebuah skill yang sangat banyak dan beragam, meminjam istilah beladiri : Ada teknik Serangan, Tangkisan, Hindaran, dan variasinya bisa ke atas - tengah dan bawah, lalu ditambahkan lagi advanced berupa sahutan, guntingan, kripen, gulat, toyak, pernafasan, dan sebagainya sampai Anda mahir. 

bahkan tendangan pun ada macam seperti A,B,C, T, Circle, Double tetapi apakah Anda akan menggunakan semua tendangan tersebut? Tentu anda ingat dengan kutipan dari Bruce lee yang mengatakan : saya tidak takut seseorang yang mengetahui 10.000 teknik tetapi saya takut dengan seseorang yang melatih satu teknik 10.000x - kurang lebih. 

NLP Technique for Inhouse Training 

Maka dalam NLP tentu setiap praktisi akan memilih mana, teknik yang cocok dan memberdayakan dirinya, boleh jadi edit submodality, mengelola state, atau fokus di circle of excellence. Nah hari ini saya jadi termotivasi untuk tembus inhouse Training dengan teknik : circle of excellence untuk tembus Corporate Training dengan penghasilan Rp 100Juta. 

Seperti Apa Praktek NLP ?

Sederhananya pagi ini  saya berjalan pagi, dari rumah jam 05.50 wib menuju tanjakan dan turunan di Perum Sinar Waluyo, melewati Cafe TJ Tepi Jurang yang sudah tutup beberapa bulan. Saat jalan pagi saya menyapa ibu tetangga saya yang pulang belanja, "Masak apa Bu?" 

"iya, masak seadanya," Jawabnya 
Begitulah praktek komunikasi NLP sederhana. Lalu lanjut jalan lagi ketemu dengan Bu dhe Fidin yang jual sayuran di tanjakan, aku menyapa "Budhe...." Oh ya aku jalan kaki pakai sarung dan baju batik - tidak memakai kaos olaharaga. 

Contoh keseharian di atas sebagai praktik building rapport dalam inhouse training. Artinya sebelum sebuah teknik secara alamiah kita bawa dalam presentasi inhouse training maka perlu dilatih secara natural dalam kehidupan harian kita semisal olahraga jalan pagi di sekitar rumah.

Jual Mobil Second Semarang ke Corporate

Praktek selanjutnya yaitu aku bertanya kepada Pak Arwan tetangga rumah yang jualan mobil - aku bilang mau ikutan jualan mobil- kalau ada prospek langsung saya berikan ke Pak Arwan, Bisa langsung saya antar atau saya saya berikan nomor kontak Owner Penjual Mobil Second Semarang, di sini punya kelebihan bisa DP Rp 20 juta dan bawa pulang mobil ertiga GX manual 2014, sebagai contoh.

Untuk Mobil lain seperti : 
Avanza
Xenia
Rush 
Innova
Terios 
Alpard 
Semaunya siap, Nanti kita carikan barangnya. 

Begitulah Corporate Training yang saya praktikkan dengan berimajinasi Andaikan tetangga saya adalah perwakilan dari perusahaan besar, ada 3 poin utama dalam sukses penjualan : 
1. Kita Diterima 
2. Kita Disukai 
3. Kita Dipercaya
dan semua proses 1,2,3 ini membutuhkan waktu dan kunjungan rutin , tidak bisa instan dalam sekali kunjungan langsung menawarkan barang, produk , jasa, atau bilang ke klien "Bro Aku Corporate Trainer, pakai jasaku ya!  #Senyum 

Mau belajar dan praktek Corporate NLP
bersamaku - Yuk : 0821.4150.2649
Ada kelas offline - ada kelas Online 

Sampai di sini ya Kak, kita bahas strategi Pagi ini Praktik Komunikasi Corporate NLP  

Share this :