Berapa banyak orang-orang yang bangga dengan insting dan ide bisnis? dibicarakan kesana kemari, namun enggan eksekusi? Untugnya sekarang ada youtube sehingga mereka dapat menjadi youtuber dengan menjual ide-ide bisnis sebagai reviewer bukan sebagai pelaku.
PURPOSE :
Alasan mengapa kita pergi menuju sesuatu. Misalnya membuka jasa Catering di Kota Semarang berupa nasi kotak, nasi kuning, nasi tumpeng, jajanan, kue, snack, gorengan sebagai cara melayani masyarakat yang super sibuk bekerja dari pagi hingga malam hari. Mengkomunikasikan order jasa makanan minimal h-3 dan tidak mendadak pesan sekarang untuk hari ini.
Purpose menulis di blog sebagai cara berbagi pengetahuan kepada masyarakat secara digital, gratis bermutu dan membangun masyarakat intelektual, spiritual, cerdas emosi dan sosial. Contoh dengan tidak makan buah durian sendiri, tetapi berbagi kepada tetangga kanan-kiri.
Masih banyak hal di dunia ini yang dapat dijadikan contoh pembelajaran, mengambil hikmah seperti IMNU Internet Marketing Nahdlatul Ulama yang berbagi banyak ilmu-ilmu online secara gratis kepada para santri di pesantren-pesantren maraton dari Sabang sampai merauke sebagai perimbangan informasi dan dakwah online. Menjaga ekosistem digital lebih hijau (nyaman).
Mau jadi apa 25 Tahun lagi? Coba pertanyaan ini disampaikan dan dijawab kepada para pembaca artikel ini. Misal Anda saat ini usianya 40 tahun, maka saat itu Anda berusia 65 tahun. Seperti apa fisik Anda di masa depan? Masihkan anda kuat menulis artikel dengan sangat berkualitas? Mendapatkan uang online dari artikel yang Anda tanam sejak saat ini?
Apabila Anda punya Anak yang usianya 10 tahun maka di masa depan usianya menjadi 35 tahun, seorang pemuda yang luar biasa,atau biasa saja? Pendidikan seperti apa yang kau siapkan? Ingatkan bagaimana Sayyidina Muhammad diangkat jadi Nabi di usia 35 Tahun? dan Jadi Rasul umur 40 tahun.
Bahkan bila kita hendak membangun bisnis yang berjaya maka kita siap bangun mulai dari Sekarang, dan saat usia kita 65 tahun, bisnis menjadi auto pilot, atau Anda menjadi investor? dan Anda memiliki pesantren sekolah tahfidz, sekolah bisnis sebagai hadiah untuk anak-anak Anda.
di sini, saya berhenti sejenak, Ya allah goal 25 tahun ini menyadarkan diri untuk tidak menyia-nyiakan waktu dan bermalas-malasan, kurangi tidur, kurangi makan, tirakat demi kualitas lebih baik di masa depan, tambahkan kebermanfaatan. Atau kita menjadi manusia yang rugi dan menyesal.
Target : Per 5 Tahun.
Tulisan di atas saya foto dengan hp dan saya buat status WA dengan emoticon menangis sebanyak 5 buah. Artinya bila saya salah strategi maka saya akan menangis tiap lima tahunan. Saya kemudian ingat dalam NLP ada chunking, teknik memecah goal menjadi pecahan-pecahan kecil sehingga dapat dieksekusi.
Sungguh saya sangat bersyukur mendapat pembelajaran ilmu catatan satu milyar, yaitu menulis hal-hal penting yang harus saya selesaikan setiap hari. Hal ini dilakukan setiap malam, menulis minimal 25 hal, dan menyelesaikan minimal 6 hal paling penting sehingga waktu kita produktif. Contoh menyelesaikan pendaftaran efin pajak personal, menyerahkan pendataan sertifikat tanah ke pemkot Semarang.
Kembali pada tonggak kehidupan saya, maka titik poin tersebut ada di usia 40 tahun, 45 tahun, 50 tahun, 55 tahun, 60 tahun, 65 tahun, ini merupakan timeline pembelajaran dalam 25 tahun. Belum 50 tahun lagi, 100 tahun kemudian, yang oleh beberapa tokoh disebut visi ke depan.
Kita menjadi budak dari kebiasaan yang kita pilih, kebiasaan datang terlambat dengan berbagai macam alasan, Kata bijaknya jadilah budak dari kebiasaan baik, mudah berterimakasih kepada gusti Allah, dan semua makhluknya. Berterimakasih karena pemberiaan kita diterima, sebab akan datang nanti banyak orang menolak ketika diberi.
Orang Yang Selalu Setuju
OYSS terbagi menjadi dua, bahwa mereka termasuk manusia yang tidak berfikir, atau ada diantara kita orang-orang yang tidak berguna. Karena itu kita butuh kreativias, kreativ sebagai leader dan pribadi. Berikanlah nilai tertinggi dari apapun yang Anda lakukan terhadap lingkungan.
Manfaat Membuat Akronim
Saat masih bujang saya punya singkatan nk3s yaitu Ngaji, Kerja, Kuliah, Keluarga, dan Sosial. Maka tidak heran bila aktivitas saya seputar hal tersebut. Ikut Ngaji di Darul falah 1 KH Kholil Burhan, Kerja di IPIEMS Surabaya cabang Wiyung, Kuliah di ST YPM (UMAHA), dan bersosial di PSHT- ikut melatih di ekstra kurikuler SMPN 1 driyorejo Gresik.
Saya punya adik-adik peserta latihan sh terate yaitu : Anita, Dewi, Yuli, Winda, Lia-Nia (Kembar), Eko, yang sekarang semuanya sudah pada dewasa. Anita sudah menikah dan menjadi PNS di SDN Bambe, Yuli, Dewi dan semuanya menjadi pribadi dewasa yang sesekali kami saling sapa di sosial media.
Saya berfikir, mengapa saya dulu aktif ngaji? Meski tidak tinggal di pesantren, saya minta ijin ikut ngaji di Pondok, dan saya ingat hal ini yang membuat saya tidak mendapat promosi subleader karena jarang lembur di PT YEMI Pier Rembang Pasuruan. Dan komunikasi saya kurang lancar di pabrik karena saya milih ngaji di PP Nurul Iman yang diasuh KH NurCholis Mustari.
Hal tersebut, saya kaji ulang saat ini, bagaimana pengalaman ngaji di pesantren tersebut membuat saya kaya raya? Akhirnya saya mendapatkan pencerahan bahwa begitulah Cara Gusti Allah mengenalkan saya dengan pelajaran Nahwu Kitab Alfiyah, Tafsir Showi, Fathul Muin-Ianah, dan doa-doa ijazah dari Ustadz Nurcholis Bangil.
SUPER POINT : Penuntun Kehidupan
Setiap kita punya cara tersendiri membuat rambu-rambu penuntun dirinya, ada yang membuat kalimat bijak, menulis dan menempelnya di kamar tidur, ada yang berupa wirid pagi sore, sementara yang lain buat master mind class, sementara saya menulis di artikel blog kemudian dijadikan slide presentasi dan vlog di video channel Youtube Motivasi Indonesia.
Ada konsep - tabur-tuai, dosa dan pahala, kebaikan-kejahatan sebagai pemandu manusia mengarungi kehidupan samudera kemungkinan, laut kepastianNya. Maka setiap perbuatan selalu ada hitungan dan balasan, kebajikan sekecil apapun, kebatilan sebiji sawi juga ada record and punishment nya baik dunia-akherat.
Berkomunikasilah dengan santun kepada siapa saja, baik verbal, non verbal, lisan, tulisan, sosial media, karena semua berpotensi untuk mendapatkan balasan. Simak contoh percakapan berikut :
- " Perusahaan apa ini? Tidak ada kebaikan sedikitpun di sini,"
+ "Benarkah tidak ada yangbaik di sini?"
- " Apakah Anda Bodoh?"
+ "Ya, saya bodoh, dan kapan Bapak Mau berhenti dari perusahaan ini?" Kami siapkan gaji terakhir Anda,"
Standart Pendidikan Untuk Sukses
Ada nasehat bijak untuk menggunakan pendidikan minimal saja, entah sebagai direktur perusahaan atau pimpinan wilayah kemudian tambahkan pendekatan pribadi. Carilah tahu minimal untuk sukses dibidang Anda saat ini dibutuhkanjenjang seperti apa? formal-Informal atau Non formal? Ini merupakan saran yang saya terima ketika memutuskan ingin menjadi Motivator Nasional Indonesia.
Waktu itu saya ditanya oleh guru saya secara jarak jauh melalui telepon yang terhubung dengan siaran radio mercury fmSurabaya dengan penyiar Mbak Rani Iskandar dan Mas Aldi. "Mas Ilyas, alat tukar uangnya apa?" apakah Tenaga-pikiran, waktu per jam,? Kalau saya, alat tukarnya nasehat,"
Semua value Added atau apapun merupakan produk yang dapat ditukarkan dengan uang pelanggan, sebagaimana domain dan hosting yang disediakan oleh provider yang diperpanjang setiap setahun sekali. Konsep produk mengalami perubahan, bagaimana brand merek nokia habis dilibas oleh produk hp Android. Bagaimana brand Iphone memiliki konsumen loyal, kematian bbm, inovasi oppo-vivo, huawei, dan Samsung.
Desainlah Produk (Diri Anda) dengan Poin sebagai berikut :
1. Rancang Untuk Survive di masa depan
2. Desain untuk Mengusai Pasar
3. Perhatikan Kualitas-nya
4. Bagaimana Packaging-nya
5. Pemasaran dan distribusi
Sobat hidup baru, sebagai personal- kita tidak perlu risau dengan nilai US Dollar, hal itu mungkin terlalu besar dan menjadi tanggung jawab yang berwenang , Marilah KITA fokus untuk MENAMBAH PENDAPATAN.